fbpx

SD Islam Bintang Juara selalu berkomitmen untuk mencetak Calon Pemimpin Muslim yang Berilmu, Berakhlakul Karimah, dan Bermanfaat. Dalam proses pembelajarannya, sekolah ini tidak hanya menanamkan ilmu akademik, tetapi juga membentuk karakter siswa melalui penerapan adab dalam kehidupan sehari-hari.

Sejak dini, siswa diajarkan bagaimana bersikap sesuai dengan adab-adab yang diajarkan oleh Rasulullah Shallaallahu ‘alaihi wassalam. Mulai dari adab terhadap guru, sesama teman, lingkungan, hingga makhluk hidup lainnya. Untuk memperkuat pembelajaran tersebut, SD Islam Bintang Juara mengadakan program Magang Adab, sebuah kegiatan yang bertujuan memberikan pengalaman langsung kepada siswa dalam menerapkan nilai-nilai adab di lingkungan masyarakat.

galeri magang adab Pand's Muslim Department Store area toko

Magang Adab di Pand’s Muslim Department Store

Tahun ini merupakan tahun keempat Magang Adab dilaksanakan. Magang Adab 2021 dan 2023 bertempat di Kedai Donat Donie.

Pand’s Muslim Department Store menjadi mitra dalam program ini sejak 2024. Kegiatan ini berlangsung selama tiga hari, dari Selasa hingga Kamis, 4 – 6 Februari 2025, dan diikuti oleh 17 siswa kelas 5 serta 1 siswa kelas 6.

Pada hari pertama, Kepala SD Islam Bintang Juara, Bu Ni’mah, menyerahkan peserta magang kepada Bu Eki selaku perwakilan dari Pand’s Muslim Department Store. Dalam sambutannya, Bu Ni’mah menyampaikan harapannya agar para siswa mendapatkan pengalaman berharga dan tidak ragu untuk menerima arahan dari fasilitator.

Selama kegiatan, siswa didampingi oleh kakak fasilitator dari Pand’s yang bertugas memberikan pengarahan dan bimbingan. Mereka dibagi ke dalam tiga tim yang bertugas di tiga area berbeda, yaitu toko, gudang, dan photoshoot, dengan sistem rotasi setiap harinya.

galeri magang adab Pand's Muslim Department Store area photoshoot

Belajar dari Dunia Nyata

Di area toko, siswa mendapatkan tugas belajar tentang jenis-jenis kain, kerudung, dan ciput, serta bagaimana cara merapikan pakaian, melipat baju, dan bahkan melayani pelanggan. Sementara itu, di gudang, mereka mempelajari cara mengecek kondisi barang, mengemas pakaian, memberikan label harga, hingga mengatur stok sesuai kategori.

Yang tak kalah menarik adalah pengalaman di area photoshoot. Di sini, siswa belajar memilih pakaian yang sesuai untuk pemotretan, mengenal profesi model, serta mengikuti arahan fotografer dan penata gaya untuk mendapatkan hasil foto terbaik.

galeri magang adab Pand's Muslim Department Store area gudang

Refleksi dan Pembelajaran Berharga

Selama magang, banyak pelajaran berharga yang didapatkan siswa. Salah satunya adalah bagaimana mereka mulai memahami arti kerja keras dan menghargai usaha orang tua. Seperti yang disampaikan oleh Kak Latif, salah satu fasilitator dari Pand’s Muslim Department Store: “Kalian baru bekerja tiga jam sudah mengeluh capek, coba bayangkan jadi orang tua yang bekerja setidaknya delapan jam lebih setiap harinya. Semoga dengan kegiatan ini, kalian lebih bisa menghargai usaha orang tua.”

Di hari terakhir, kegiatan ditutup dengan sambutan dari Bu Ni’mah yang mengingatkan bahwa ilmu tidak hanya didapat dari buku, tetapi juga bisa ditemukan di mana saja. “Karena setiap tempat adalah sekolah dan setiap orang adalah guru,” ujarnya.

Tujuan Diadakannya Magang Adab

Dengan mengikuti Magang Adab ini, siswa SD Islam Bintang Juara tidak hanya mendapatkan pengalaman baru, tetapi juga membangun rasa percaya diri, keterampilan bekerja dalam tim, serta kemampuan menyelesaikan konflik yang mungkin terjadi. Ini menjadi bekal berharga dalam perjalanan mereka menuju masa depan sebagai pemimpin Muslim yang beradab dan berakhlakul karimah.

Secara rinci, berikut ini tujuan digelarnya Magang Adab setiap tahun sekali sejak 2021:

  • Membiasakan siswa menerapkan akhlakul karimah dalam bermasyarakat.
  • Melatih ketrampilan komunikasi sosial siswa di luar sekolah.
  • Meningkatkan rasa ingin tahu dan senang belajar siswa dalam kegiatan bekerja.
  • Meningkatkan ketrampilan siswa dalam menyelesaikan masalah serta menemukan ide kreatif dari siswa.
  • Melatih kemandirian dan ketangguhan siswa melalui beragam kegiatan di luar sekolah.
  • Mempraktikkan ilmu dan wawasan yang telah diperoleh siswa dalam bermasyarakat.
  • Membuka wawasan siswa tentang beragam profesi secara faktual.
  • Melatih siswa untuk produktif memanfaatkan waktu luang.
  • Melatih siswa agar lebih menghargai dan bersyukur atas segala sesuatu yang dimiliki dan diperoleh.
  • Membangun konsep diri dan harga diri yang positif konstruktif.

Kegiatan ini bukan sekadar magang, tetapi sebuah langkah nyata dalam mewujudkan generasi yang tidak hanya cerdas secara intelektual, tetapi juga berkarakter mulia.***(CM-MRT)