fbpx
Penyuluhan Kesehatan dari Puskesmas Sekaran: Pentingnya Menjaga Kesehatan dari Penyakit Cacing dan Bahaya Rokok

Penyuluhan Kesehatan dari Puskesmas Sekaran: Pentingnya Menjaga Kesehatan dari Penyakit Cacing dan Bahaya Rokok

Puskesmas Sekaran pada hari Kamis, 6 Maret 2025, mengadakan penyuluhan kesehatan di hadapan kakak shalih-shalihah SD Islam Bintang Juara. Penyuluhan tersebut membahas dua topik penting, yaitu penyakit cacing dan bahaya rokok. Kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan kesadaran kakak shalih-shalihah tentang pentingnya menjaga kesehatan dan mencegah penyakit sejak dini.

Penyakit Cacing: Ancaman yang Sering Terabaikan

Penyakit cacing adalah infeksi yang disebabkan oleh parasit cacing yang hidup di dalam tubuh manusia. Penyakit ini sering kali menyerang anak-anak, terutama mereka yang memiliki kebiasaan kurang menjaga kebersihan. Beberapa jenis cacing yang umum menginfeksi manusia antara lain cacing gelang (Ascaris lumbricoides), cacing kremi (Enterobius vermicularis), dan cacing tambang (Necator americanus).

Ciri-Ciri Penyakit Cacing

Infeksi cacing sering kali tidak menimbulkan gejala yang jelas, tetapi beberapa tanda yang perlu diwaspadai antara lain:

  • Perut kembung dan sering merasa tidak nyaman
  • Penurunan berat badan tanpa sebab yang jelas
  • Nafsu makan berkurang atau meningkat secara tidak wajar
  • Anemia atau kekurangan darah akibat cacing yang menghisap nutrisi tubuh
  • Rasa gatal di sekitar anus, terutama pada malam hari (khususnya akibat cacing kremi)
  • Gangguan pencernaan seperti diare atau sembelit

Cara Mencegah Penyakit Cacing

Untuk mencegah infeksi cacing, langkah-langkah berikut sangat dianjurkan:

  • Menjaga kebersihan tangan dengan mencuci tangan menggunakan sabun sebelum makan dan setelah menggunakan toilet
  • Memastikan makanan dan minuman yang dikonsumsi dalam keadaan bersih dan matang
  • Menggunakan alas kaki saat beraktivitas di luar rumah untuk mencegah infeksi cacing tambang
  • Rutin mengonsumsi obat cacing setiap 6 bulan sekali sesuai anjuran tenaga medis
  • Menjaga kebersihan kuku dan lingkungan sekitar agar tidak menjadi tempat berkembangnya telur cacing

galeri penyuluhan kesehatan dari Puskesmas Sekaran

Bahaya Rokok: Ancaman bagi Kesehatan

Selain penyakit cacing, penyuluhan juga membahas tentang bahaya rokok. Rokok mengandung lebih dari 7.000 zat kimia berbahaya, termasuk nikotin, tar, dan karbon monoksida, yang dapat merusak kesehatan tubuh.

Dampak Buruk Rokok bagi Kesehatan

Rokok dapat menyebabkan berbagai penyakit serius, di antaranya:

1. Penyakit Paru-Paru

  • Merokok meningkatkan risiko penyakit paru obstruktif kronis (PPOK), emfisema, dan bronkitis kronis.
  • Rokok juga menjadi penyebab utama kanker paru-paru.

2. Penyakit Jantung dan Pembuluh Darah

  • Zat kimia dalam rokok dapat menyebabkan penyempitan pembuluh darah, meningkatkan tekanan darah, dan meningkatkan risiko serangan jantung serta stroke.

3. Gangguan Kehamilan dan Kesehatan Janin

  • Wanita hamil yang merokok atau terpapar asap rokok berisiko mengalami keguguran, bayi lahir prematur, atau bayi dengan berat badan rendah.

4. Dampak pada Perokok Pasif

  • Tidak hanya perokok aktif, tetapi orang di sekitarnya juga dapat terkena dampak buruk dari asap rokok, seperti risiko penyakit pernapasan dan kanker paru-paru.

Cara Menghindari Bahaya Rokok

Untuk menghindari dampak buruk rokok, berikut beberapa langkah yang bisa dilakukan:

  • Berhenti merokok secara bertahap atau dengan bantuan tenaga medis
  • Menghindari lingkungan yang penuh dengan asap rokok
  • Mengedukasi keluarga dan orang sekitar tentang bahaya rokok
  • Menerapkan gaya hidup sehat dengan olahraga teratur dan pola makan seimbang

Kesimpulan

Penyuluhan kesehatan dari Puskesmas Sekaran ini memberikan pemahaman yang lebih baik kepada kakak shalih-shalihah tentang pentingnya menjaga kesehatan dengan mencegah penyakit cacing. Selain itu petugas dari Puskesmas Sekaran juga menitipkan pesan kepada kakak shalih-shalihah, terutama yang memiliki ayah atau anggota keluarga yang merokok agar menghindari bahaya rokok.

Dengan menerapkan pola hidup bersih dan sehat, diharapkan kakak shalih-shalihah dapat terhindar dari penyakit dan memiliki kualitas hidup yang lebih baik. Mari bersama-sama menjaga kesehatan demi masa depan yang lebih sehat dan berkualitas, Ayah Bunda!***(CM-MRT)

 

Perpustakaan Keliling Dinas Arpus Kota Semarang: Menumbuhkan Semangat Literasi di SD Islam Bintang Juara

Perpustakaan Keliling Dinas Arpus Kota Semarang: Menumbuhkan Semangat Literasi di SD Islam Bintang Juara

Di penghujung Februari, tepatnya pada Kamis, 27 Februari 2025, suasana di SD Islam Bintang Juara terasa lebih istimewa dari biasanya. Sebelum memasuki libur awal Ramadan, kakak shalih-shalihah mendapatkan kesempatan berharga dengan kedatangan Perpustakaan Keliling dari Dinas Arpus Kota Semarang. Kegiatan ini menjadi momentum penting dalam menumbuhkan semangat membaca dan meningkatkan kecintaan terhadap literasi sejak dini.

Mengenal Perpustakaan Keliling: Membawa Ilmu ke Sekolah

Perpustakaan keliling merupakan program yang diinisiasi oleh Dinas Arsip dan Perpustakaan (Arpus) Kota Semarang untuk meningkatkan akses bacaan bagi anak-anak dan masyarakat. Dengan menggunakan kendaraan khusus yang dilengkapi rak-rak buku, layanan ini hadir langsung di sekolah-sekolah, memberikan pengalaman membaca yang menyenangkan dan interaktif bagi siswa.

Antusiasme Kakak Shalih-Shalihah dalam Memilih Buku

Sejak pagi, suasana SD Islam Bintang Juara sudah dipenuhi dengan antusiasme kakak shalih-shalihah dari kelas 1 hingga 6. Mereka secara bergantian mendatangi perpustakaan keliling, memilih buku sesuai dengan minat masing-masing, dan langsung tenggelam dalam dunia literasi yang penuh warna. Beragam buku menarik tersedia, mulai dari cerita anak, ensiklopedia, hingga buku-buku keislaman yang menambah wawasan dan inspirasi.

Tak hanya sekadar membaca, kakak shalih-shalihah juga diminta untuk mengisi Lembar Kerja Peserta Didik (LKPD). Mereka mencatat judul buku yang dibaca serta hikmah yang dapat diambil dari isi buku tersebut. Aktivitas ini bertujuan untuk melatih pemahaman serta meningkatkan kemampuan berpikir kritis dalam menyerap informasi dari bacaan.

galeri perpustakaan keliling dinas arpus kota semarang

Manfaat Perpustakaan Keliling bagi Anak-Anak

Kegiatan perpustakaan keliling tidak hanya memberikan pengalaman membaca yang menyenangkan, tetapi juga membawa berbagai manfaat bagi perkembangan anak, antara lain:

  • Meningkatkan Minat dan Kebiasaan Membaca: Dengan adanya koleksi buku yang menarik dan beragam, anak-anak lebih termotivasi untuk menjadikan membaca sebagai kebiasaan positif dalam kehidupan sehari-hari.
  • Memperluas Wawasan dan Pengetahuan: Beragamnya jenis bacaan yang tersedia membantu anak mengenal berbagai ilmu pengetahuan baru, baik dalam bidang sains, sejarah, maupun nilai-nilai moral dan keagamaan.
  • Meningkatkan Kemampuan Literasi: Kegiatan membaca yang diikuti dengan pengisian LKPD membantu anak dalam memahami isi bacaan, mengembangkan keterampilan berpikir kritis, serta meningkatkan kemampuan menulis dan menyampaikan pendapat.
  • Memupuk Kreativitas dan Imajinasi: Buku cerita dan kisah inspiratif membantu anak-anak mengembangkan daya imajinasi dan kreativitas yang dapat berguna dalam kehidupan sehari-hari.

Kesimpulan

Kunjungan Perpustakaan Keliling Dinas Arpus Kota Semarang ke SD Islam Bintang Juara menjadi momen yang sangat berkesan bagi kakak shalih-shalihah. Kegiatan ini tidak hanya memberikan kesempatan untuk membaca buku secara langsung, tetapi juga menanamkan kecintaan terhadap literasi dan ilmu pengetahuan sejak dini.

Dengan semangat membaca yang semakin membara, diharapkan siswa SD Islam Bintang Juara semakin gemar menggali ilmu dan menjadikan buku sebagai sahabat dalam perjalanan hidup mereka. Mari terus menumbuhkan budaya literasi dan menjadikan membaca sebagai bagian dari kehidupan sehari-hari! 📚✨*** (CM-MRT)

Jumat Literasi: Petualangan Robotika dari Imajinasi ke Kreasi bersama Arief Andhi Yudanarko

Jumat Literasi: Petualangan Robotika dari Imajinasi ke Kreasi bersama Arief Andhi Yudanarko

Jumat Literasi kali ini menjadi momen yang luar biasa bagi kakak kelas 1-6 SD Islam Bintang Juara. Mengusung tema “Petualangan Robotika: Dari Imajinasi ke Kreasi”, acara ini menghadirkan Arief Andhi Yudanarko, founder Komunitas Kampung Robot (Kokaro). Dalam kesempatan ini, kakak shalih-shalihah diajak untuk mengenal lebih dalam tentang dunia robotika, mulai dari pengertian robot, sejarahnya, hingga bagaimana sebuah robot dapat dibangun.

Belajar Robotika dengan Cara yang Seru dan Interaktif

Pak Yuda, sapaan akrab beliau, tidak hanya menyampaikan materi secara lisan tetapi juga menggunakan berbagai media visual. Melalui proyektor, beliau menampilkan video menarik yang memperlihatkan perjalanan dan pengalamannya saat mengikuti lomba robot di Jepang. Tidak hanya itu, kakak juga disuguhkan berbagai video robot canggih yang mampu melakukan beragam tugas menakjubkan.

Antusiasme kakak shalih-shalihah semakin meningkat saat menyaksikan berbagai inovasi robotik yang ditampilkan. Rasa ingin tahu mereka terpancar dari banyaknya pertanyaan yang diajukan kepada Pak Yuda. Momen ini menjadi ajang inspirasi bagi kakak untuk mengeksplorasi lebih jauh dunia robotika.

Demonstrasi Langsung Pembuatan Robot Sederhana

Acara semakin menarik ketika Pak Yuda memberikan demonstrasi pembuatan robot sederhana secara langsung. Menggunakan kardus bekas, baterai, serta roda penggerak, beliau memperlihatkan bagaimana robot dapat bergerak. Kakak shalih-shalihah pun terkesima melihat robot sederhana tersebut berjalan ke arah mereka. Ini menjadi bukti bahwa kreativitas dan teknologi bisa dikembangkan dari bahan yang sederhana sekalipun.

Semangat dan antusiasme kakak dalam mengikuti setiap sesi menunjukkan betapa pentingnya metode pembelajaran yang menyenangkan dan interaktif. Momen ini tidak hanya memberikan wawasan baru, tetapi juga memantik rasa ingin tahu dan minat terhadap ilmu pengetahuan, khususnya dalam bidang robotika.

galeri jumat literasi petualangan robotika

Menuangkan Imajinasi dalam Lembar Kerja

Setelah sesi inspiratif bersama Pak Yuda, kakak kembali ke kelas masing-masing untuk menyelesaikan Lembar Kerja Peserta Didik (LKPD) yang telah disiapkan. Dalam LKPD ini, kakak diminta untuk menggambar robot sesuai dengan imajinasi mereka serta menjelaskan fungsi dari robot tersebut. Tugas ini menjadi ajang untuk menuangkan kreativitas dan pemahaman mereka tentang robotika yang baru saja dipelajari.

Jumat Literasi kali ini benar-benar memberikan pengalaman yang tak terlupakan. Dengan menghadirkan ahli di bidangnya, anak-anak tidak hanya mendapatkan wawasan baru, tetapi juga terinspirasi untuk berkarya. Semoga kegiatan ini dapat menumbuhkan semangat belajar dan eksplorasi di bidang sains dan teknologi bagi kakak shalih-shalihah di SD Islam Bintang Juara!*** (CM-MRT)

 

Kunjungan Industri ke PT ALBITEC, Menggali Inspirasi Healthypreneur

Kunjungan Industri ke PT ALBITEC, Menggali Inspirasi Healthypreneur

Dalam rangka kegiatan Proyek Penguatan Profil Pelajar Pancasila (P5) dengan tema Kewirausahaan, SD Islam Bintang Juara mengadakan Fieldtrip ke PT ALBITEC (Alga Bio Teknologi). Kegiatan ini berlangsung selama tiga hari:

  • Kelas 1 & 2: Selasa, 18 Februari 2025
  • Kelas 3 & 4: Rabu, 19 Februari 2025
  • Kelas 5 & 6: Kamis, 20 Februari 2025

Tema yang diangkat adalah “Healthypreneur: Berdaya Tanpa Merusak Lingkungan”. Melalui kunjungan ini, kakak shalih-shalihah diajak untuk menemukan ide kewirausahaan berbasis kesehatan yang tetap menjaga kelestarian alam. PT ALBITEC, yang berlokasi di Kelurahan Jetis Terawas, RT.03/RW.03, Cepoko, Kecamatan Gunung Pati, Kota Semarang, dipilih sebagai tujuan karena merupakan Produsen Spirulina Air Tawar Asli Indonesia.

Mengapa PT ALBITEC?

Spirulina dikenal sebagai superfood dengan kandungan nutrisi yang luar biasa. Bahkan, 100 gram spirulina setara dengan 1 kg sayur dan buah. Selain manfaatnya bagi kesehatan, PT ALBITEC juga menerapkan prinsip bisnis Islami dan nilai-nilai Pancasila, menjadikannya teladan inspiratif bagi kakak shalih-shalihah dalam memahami karakter pengusaha Muslim yang sukses dan berkelanjutan.

galeri fieldtrip PT ALBITEC Kelas 1 dan 2

Tujuan Kegiatan Kunjungan Industri ke PT ALBITEC

Karena setiap program yang ada di SD Islam Bintang Juara menerapkan metode deep learning alias pembelajaran mendalam, tentu saja senantiasa ada tujuan bermakna di tiap programnya. Tak terkecuali kegiatan kunjungan industri ke PT ALBITEC ini. Adapun tujuannya sebagai berikut:

  • Meningkatkan kesadaran dan pemahaman siswa tentang karakter pengusaha Muslim.
  • Mengembangkan keterampilan berwirausaha yang sesuai dengan nilai-nilai Islami.
  • Membangun jaringan bisnis Islami yang kuat dan berkelanjutan.
  • Meningkatkan motivasi belajar siswa dalam membangun bisnis secara Islami.

Kegiatan yang Dilakukan

1. Pemberangkatan dan Pijakan dari Guru

Sebelum keberangkatan, para guru memberikan arahan kepada kakak shalih-shalihah agar selalu menjaga adab di mana pun berada. Mereka diingatkan tentang pentingnya sopan santun dalam bertamu dan menghormati pemilik usaha.

2. Perkenalan PT ALBITEC oleh Owner, Ibu Falasifa

Sesampainya di lokasi, siswa disambut oleh Ibu Falasifa, owner PT ALBITEC. Beliau menjelaskan bahwa spirulina juga digunakan sebagai makanan astronot di ruang angkasa karena kandungan gizinya yang tinggi. Hal ini membuat kakak shalih-shalihah semakin antusias untuk mengenal lebih jauh tentang spirulina.

galeri fieldtrip PT ALBITEC Kelas 3 dan 4

3. Materi tentang Spirulina

Tim dari PT ALBITEC memberikan penjelasan tentang:

  • Apa itu spirulina?
  • Bagaimana proses budidayanya?
  • Apa saja manfaatnya bagi kesehatan?

Kakak shalih-shalihah sangat tertarik mengetahui bahwa spirulina memiliki banyak manfaat, mulai dari meningkatkan daya tahan tubuh hingga menjaga kesehatan kulit.

4. Keliling Tempat Pengolahan Spirulina

Bagian yang paling ditunggu-tunggu pun tiba! Kakak shalih-shalihah diajak untuk melihat langsung proses produksi spirulina, mulai dari:

  • Cara menumbuhkan spirulina di kolam khusus.
  • Proses pemanenan spirulina.
  • Tahap pengeringan dan pengolahan menjadi berbagai produk sehat.

Tak hanya melihat, mereka juga diberi kesempatan mencicipi minuman spirulina yang kaya nutrisi. Meski rasanya unik, banyak siswa yang menyukainya!

galeri fieldtrip PT ALBITEC Kelas 5 dan 6

Pelajaran Berharga dari Fieldtrip Ini

Dari kunjungan ini, siswa mendapatkan wawasan berharga tentang bagaimana membangun bisnis berbasis kesehatan yang tetap menjaga lingkungan. Mereka juga belajar bagaimana seorang pengusaha Muslim dapat sukses tanpa meninggalkan nilai-nilai Islami dan Pancasila.

Kunjungan industri ke PT ALBITEC bukan hanya sekadar perjalanan edukatif, tetapi juga pengalaman inspiratif yang membuka wawasan kakak shalih-shalihah tentang Healthypreneur. Diharapkan, setelah kunjungan ini, kakak semakin termotivasi untuk berwirausaha dengan prinsip keberlanjutan, kesehatan, dan keberkahan sesuai ajaran Islam.

Dengan semangat ini, siapa tahu di masa depan akan lahir pengusaha Muslim sukses dari SD Islam Bintang Juara yang membawa manfaat bagi banyak orang? InsyaAllah! ***(CM-MRT)

 

Serunya Menjelajah Sistem Saraf dan Gerak Bersama Dokter Ahli RSWN!

Serunya Menjelajah Sistem Saraf dan Gerak Bersama Dokter Ahli RSWN!

Tentunya Ayah Bunda tahu dong kalau sistem saraf dan sistem gerak bekerja sama agar tubuh bisa bergerak dengan lincah? Inilah yang dipelajari oleh kakak-kakak kelas 5 dan 6 SD Islam Bintang Juara dalam program Belajar Bersama Ahli (BBA). Kegiatan seru ini berlangsung pada Rabu, 12 Februari 2025, bertempat di Ruang Teater Amarta Lantai 3 RSD K.R.M.T Wongsonegoro (RSWN) Semarang.

Dibuka dengan Antusiasme dan Kejutan Ilmu Baru

Acara dibuka oleh Mukhlis Reza Sukmana, S.KM, Kepala Instalasi PKRS (Promosi Kesehatan Rumah Sakit), yang menyambut hangat seluruh peserta. Kemudian, dr. Ariyanto Budiarto, selaku Sub Koordinator Informasi dan Pemasaran RSWN, memberikan sambutan yang mengundang tawa dan rasa ingin tahu. Beliau bertanya, “Ada yang tahu kepanjangan dari K.R.M.T?” Tak disangka, Pak Dodi, guru pendamping kelas 5, dengan percaya diri berhasil menjawab pertanyaan tersebut! Wah, seru sekali ya!

Dari pihak sekolah, Bu Fia, guru kelas 6, menyampaikan bahwa kunjungan ini bukan sekadar wisata edukasi biasa. Hasil dari pengalaman belajar di rumah sakit ini akan dijadikan dasar bagi kakak kelas 5 dan 6 untuk menyelesaikan Project Based Learning edukator kesehatan sistem gerak. Mereka akan membuat konten edukasi tentang sistem saraf dan gerak, yang akan dibagikan kepada seluruh warga sekolah.

galeri belajar bersama ahli RSWN

Menjelajah Sistem Saraf dan Gerak Bersama dr. Amalia

Sesi utama diisi oleh dr. Amalia Rizky Widowati, yang membawakan materi bertajuk “Sistem Saraf dan Sistem Gerak: Dua Sahabat yang Membuat Tubuhmu Menari.” Dengan gaya bicara yang menarik dan interaktif, beliau menjelaskan bagaimana sistem saraf dan gerak bekerja sama dalam setiap aktivitas kita, mulai dari berjalan hingga melakukan aktivitas harian lainnya.

Tak hanya mendengarkan, para siswa juga ditantang menjawab pertanyaan dari dokter. Mereka yang bisa menjawab dengan benar mendapatkan souvenir berupa boneka maskot RSWN! Sementara itu, murid yang berani bertanya kepada dokter mendapatkan hadiah kalender eksklusif dari RSWN. Wah, seru banget ya, belajar sambil dapat hadiah!

Hospital Tour: Belajar dari Dunia Nyata

Setelah sesi materi, kakak shalih-shalihah diajak untuk Hospital Tour, menjelajahi beberapa ruangan penting di rumah sakit, di antaranya:

1. Ruang Rehab Medik

Di sini, mereka bertemu dengan Halim Mardiyanto, S.Ftr.,  fisioterapis sekaligus Kepala Instalasi Rehab Medik RSWN bersama dengan timnya. Pak Halim menjelaskan berbagai alat fisioterapi dan fungsinya. Tidak hanya mendengarkan paparan, para siswa juga mendapat kesempatan mencoba alat-alat tersebut, tentunya dengan pengawasan ketat agar tetap aman.

2. Klinik Akupunktur

Bertemu dengan dr. Purwita Andaryani yang akrab dipanggil dr. Popi, siswa mendapatkan penjelasan mengenai bagaimana akupunktur dapat membantu penyembuhan berbagai gangguan saraf dan gerak. Akupunktur berfungsi untuk mengalirkan energi dalam tubuh manusia, untuk menciptakan keseimbangan dan kesehatan.

galeri hospital tour RSWN

Belajar Sistem Saraf dan Gerak yang Menginspirasi

Kak Dea, salah satu siswa peserta BBA, mengungkapkan keseruannya. “Ternyata belajar di rumah sakit itu asyik banget! Bisa lihat langsung alat-alat terapi dan belajar tentang sistem saraf serta cara pengobatannya,” ujarnya dengan penuh antusias.

Sementara itu, pada kesempatan yang berbeda, Kepala SD Islam Bintang Juara, Bu Nur Shofwatin Ni’mah, menegaskan bahwa program Belajar Bersama Ahli adalah bagian dari komitmen sekolah untuk memberikan pengalaman belajar yang nyata dan bermakna bagi siswa. “Kami ingin anak-anak tidak hanya belajar teori di kelas, tetapi juga merasakan langsung aplikasinya di dunia nyata,” tuturnya.

Kesimpulan: Menghubungkan Ilmu dengan Kehidupan Sehari-hari

Melalui kegiatan ini, kakak shalih-shalihah SD Islam Bintang Juara tidak hanya memperoleh ilmu baru, tetapi juga pengalaman yang akan mereka ingat sepanjang hidup. Belajar tidak harus selalu di kelas, bukan? Dengan mengunjungi rumah sakit dan bertemu langsung dengan para ahli, mereka mendapatkan wawasan yang lebih luas tentang kesehatan dan pentingnya menjaga tubuh tetap sehat.

Ayah Bunda bisa mengintip keseruan kegiatan Belajar Bersama Ahli melalui video berikut:

Jadi, siapa yang sudah tidak sabar menantikan keseruan BBA berikutnya? Yuk, terus semangat belajar dan menjelajahi ilmu baru!*** (CM-MRT)

Outing Class Aku Pahlawan Lingkungan: Bertualang ke Grand Maerakaca

Outing Class Aku Pahlawan Lingkungan: Bertualang ke Grand Maerakaca

Pada Rabu, 12 Februari 2025, kakak shalih-shalihah kelas 3A dan 3B SD Islam Bintang Juara berkesempatan mengikuti kegiatan Outing Class bertajuk Aku Pahlawan Lingkungan. Kegiatan ini bertujuan untuk memberikan pengalaman belajar langsung mengenai pelestarian lingkungan, khususnya ekosistem hutan mangrove. Bertualang ke Grand Maerakaca dipilih sebagai tujuan, karena lokasi tersebut adalah destinasi edukatif yang menawarkan wawasan tentang keberagaman budaya Jawa Tengah serta kekayaan alamnya.

Tujuan Kegiatan Outing Class Bertualang ke Grand Maerakaca

Sebelumnya, kakak kelas 3A sudah mendapatkan pengantar mengenai hutan mangrove dari Bunda Kak Jehan pada gelaran BBOT (Belajar Bersama Orang Tua). Salah satu dari tujuan mengadakan pembelajaran di luar kelas ke Grand Maerakaca adalah untuk melihat secara langsung ekosistem mangrove.

Secara rinci, berikut ini tujuan dari kegiatan Outing Class “Aku Pahlawan Lingkungan””

  • Mendorong motivasi belajar siswa melalui pengalaman langsung di lapangan.
  • Memahami upaya pelestarian tumbuhan melalui hutan mangrove.
  • Mengamati fenomena dan peristiwa yang terjadi di sekitar hutan mangrove.
  • Mengidentifikasi, membedakan, dan menghargai identitas diri, keluarga, serta teman-temannya sesuai dengan budaya, suku bangsa, dan bahasa di lingkungan rumah, sekolah, dan masyarakat.
  • Mengenal keberagaman yang ada di Jawa Tengah melalui rumah adat.
  • Memberikan kesempatan bagi siswa untuk belajar secara langsung dan memahami materi yang telah disampaikan di kelas.

galeri outing class kelas 3 bertualang ke grand maerakaca

Alur Kegiatan

Agar kegiatan Outing Class ini berjalan lancar dan bermakna, berikut adalah rangkaian aktivitas yang dilakukan oleh kakak shalih-shalihah kelas 3A dan 3B selama bertualang di Grand Maerakaca:

1. Pengarahan Awal

Sebelum memulai petualangan, kakak shalih-shalihah diberikan pengarahan oleh guide Maerakaca serta beberapa kesepakatan bersama dengan guru pendamping mengenai aturan dan tata tertib selama kegiatan berlangsung.

2. Mengunjungi Jateng Science Center

Kakak belajar tentang sains dan teknologi melalui alat peraga yang tersedia, seperti fosil kupu-kupu dan simulasi gempa bumi. Mereka juga mendapatkan kesempatan untuk menjelajah dan mencoba langsung berbagai eksperimen sains.

3. Berkeliling dengan Kereta Wisata

Kakak shalih-shalihah menjelajahi keberagaman budaya di Jawa Tengah dengan melihat berbagai anjungan rumah adat dari berbagai daerah di provinsi ini. Hal ini memberikan wawasan tentang keberagaman budaya yang ada di sekitar mereka.

4. Eksperimen Sains

Guide Maerakaca memberikan pengarahan dan demonstrasi eksperimen sains yang menarik, seperti eksperimen ledakan gunung dengan mentos serta percobaan telur mengambang di air.

5. Menjelajahi Hutan Mangrove

Kakak shalih-shalihah naik perahu untuk melihat lebih dekat ekosistem hutan mangrove. Mereka juga menyaksikan beragam ikan dapat dilihat dari permukaan air, sebagai bagian dari keanekaragaman hayati di lingkungan tersebut.

6. Tantangan di Grand Maerakaca

Sebagai penutup kegiatan, kakak berkeliling di taman Maerakaca untuk menyelesaikan berbagai tantangan edukatif yang diberikan. Tantangan ini dirancang untuk mengasah keterampilan berpikir kritis dan kerja sama tim.

Kesimpulan

Melalui kegiatan Outing Class Aku Pahlawan Lingkungan : Bertualang ke Grand Maerakaca, kakak kelas 3A dan 3B SD Islam Bintang Juara tidak hanya belajar tentang pelestarian lingkungan, tetapi juga memahami keberagaman budaya serta memperkuat rasa kepedulian terhadap alam. Dengan metode pembelajaran deep learning yang mindful, meaningful dan joyful, diharapkan kakak shalih-shalihah semakin termotivasi untuk menjadi generasi yang mencintai dan menjaga lingkungan di masa depan.*** (CM-MRT)